MASYARAKAT PERKOTAAN DAN MASYARAKAT PERDESAAN

Ananda Hafiz Salsabil
10122158
1KA14

PERMASALAHAN YANG DIHADAPI MASYARAKAT PEDESAAN DAN MASYARAKAT PERKOTAAN


Masyarakat Pedesaan

  • Kisah Perjuangan Guru SDN 2 Kenteng Gunungkidul, Rela Jemput Murid Agar Tak Putus Sekolah

Para guru di SDN 2 Kenteng, Kapanewon Pojong, Kabupaten Gunungkidul, Jogjakarta, menjemput para siswanya agar tidak putus sekolah.

    Jalan menanjak di tengah perbukitan dan persawahan, tanpa lelah disusuri para guru SDN 2 Kenteng. Mereka bergerak sejak pagi buta, untuk menjemput satu-persatu muridnya agar tidak putus sekolah.

    Kondisi jalan yang masih belum beraspal di perbukitan, serta jauhnya jarak tempuh antara tempat tinggal dengan sekolah, sering kali membuat para pelajar SDN 2 Kenteng tersebut, enggan berangkat ke sekolah sehingga terjadi putus sekolah.

    Kepala SDN 2 Kenteng, Matheus Broto Sugondo mengatakan, proses antar jemput murid-murid tersebut sudah berlangsung sejak delapan tahun terakhir. "Kami merasa kasihan melihat para murid terlambat sekolah, bahkan akhirnya putus sekolah karena harus menyusuri perbukitan untuk ke sekolah," tuturnya.

    Uang hasil patungan para guru dan kepala sekolah, seluruhnya digunakan untuk operasional mobil antar jemput para murid. Untuk penjemputan, para siswa dibagi pada zona utara dan selatan, dan berada pada satu titik kumpul untuk memudahkan penjemputan.

    Matheus berharap, para murid tidak sampai putus sekolah, dan bisa mengenyam pendidikan secara baik. "Kami ingi mereka menjadi anak-anak yang berpendidikan, untuk masa depan meraka yang lebih baik," tuturnya.

Sumber berita :  https://daerah.sindonews.com/read/826155/707/kisah-perjuangan-guru-sdn-2-kenteng-gunungkidul-rela-jemput-murid-agar-tak-putus-sekolah-1657771622

Solusi

    Pemerintah juga harus berperan dalam hal ini, peranan pemerintah dalam pendidikan merupakan upaya untuk mengarahkan, membimbing, membantu dan mengawasi penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam menyelenggarakan pendidikan, pemerintah dan pemerintah daerah wajib memberikan layanan dan kemudahan, serta menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tanpa diskriminasi yang berusia tujuh sampai dengan lima belas tahun.

Peran pemerintah kabupaten dan kota yaitu:

    Penyediaan sarana dan prasarana, pengendalian mutu, pengelolaan pendidikan, kurikulum, pembiayaan, pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan (guru), perinzinan, dan pendanaan.

  •  Dua Desa Bentrok hingga Jalan Lintas Sumatera Lumpuh

Bentrokan Warga Dua Desa di Sumut. Foto/SINDOnews

    Dua warga dari dua desa di Kecamatan Batang Angkola, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, bentrok pada Selasa malam (26/5/20200. Bentrokan terjadi antar-warga Desa Pintu Padang dengan Desa Benteng Huraba. Akibat bentrokan itu, Jalan Lintas Sumatera lumpuh total selama empat jam lebih.

    Kemacetan mengular di sepanjang jalan itu hingga beberapa kilometer meter menuju Kota Padangsidimpuan dan sebaliknya ke Kabupaten Mandailing Natal. Kendaraan tidak bisa lewat akibat pembakaran material berupa kayu dan ban bekas di tengah jalan oleh warga yang bertikai.

    Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Roman Smaradana mengatakan, bentrok warga ini dipicu masalah sepele, anak-anak yang merayakan Lebaran bermain tembak-tembakan mainan di perbatasan desa.

    Mereka kemudian ditegur oleh salah satu warga yang ada di Desa Pintu Padang. Setelah ditegur, warga Benteng Huraba yang emosi berdatangan sehingga menyebabkan cekcok yang berujung bentrok.

    “Akibat bentrok tersebut sejumlah warga terluka terkena tembakan senapan angin dan kerugian materil berupa satu unit rumah ludes terbakar,” kata Kapolres, Rabu (27/5/2020).

Sumber berita : https://daerah.sindonews.com/read/47572/720/gegara-petasan-2-desa-bentrok-hingga-jalan-lintas-sumatera-lumpuh-1590548757

Solusi
    Upaya penyelesaian konflik nya dapat dengan berbagai macam cara, seperti dengan cara adjudikasi yaitu, cara penyelesaian konflik melalui jalur pengadilan (sidang), dan bisa dengan cara konsiliasi yaitu,  bentuk penyelesaian konflik dengan adanya upaya mempertemukan pihak yang berkonflik.

 Masyarakat Perkotaan

  • Kondisi Perkotaan Saat dan Pasca Pandemi Covid-19 di Jabar

    KOTA BANDUNG – Pandemi Covid-19 berimplikasi pada kinerja industri di Jawa Barat khususnya perkotaan. Sejak triwulan pertama tahun 2020, laju pertumbuhan ekonomi (LPE) nasional dan Jawa Barat mengalami penurunan. LPE Jawa Barat yang pada akhir tahun 2019 mencapai angka 5,07% turun menjadi 2,73%. Hal tersebut disampaikan Kepala Bappeda Jabar, M. Taufiq Budi Santoso dalam webinar nasional “Perkotaan Saat dan Pasca Pandemi Covid-19”, Kamis (25/6).

     Berdasarkan data pada 5 Mei 2020, 14.029 orang terkena PHK dan 61.084 orang terdampak dirumahkan. Mayoritas dari keduanya berasal dari subsektor industri TPT. Oleh karenanya, angka kemiskinan di Jawa Barat pada tahun 2020 diperkirakan akan mencapai kisaran 4,3 juta-5,6 juta, naik dari tahun 2019 yang berada pada angka 3,3 juta.

Sumber berita : http://bappeda.jabarprov.go.id/kondisi-perkotaan-saat-dan-pasca-pandemi-covid-19-di-jabar/ 

Solusi
    Pada sektor ekonomi, pemulihan ketenagakerjaan perlu dilakukan hingga seluruh masyarakat Jawa Barat kembali memiliki pekerjaan. khususnya bagi pekerja yang terkena PHK melalui pemberian pelatihan dan dukungan finansial; memberikan insentif pelatihan berbasis kompetensi dan produktivitas bagi masyarakat terdampak; mengoptimalkan peran Balai Latihan Kerja (BLK) melalui Program BLK Tanggap Covid-19 dalam rangka memitigasi dampak pandemi.

  •  Tol Jakarta-Tangerang Masih Terendam Banjir, Jalan Ditutup

     Ruas Jalan Tol Jakarta-Tangerang masih terendam banjir imbas hujan deras yang terjadi pada Minggu (13/11) sore. Kemacetan terjadi di kedua ruas jalan tol Jakarta-Tangerang di KM 25-26. Genangan banjir juga membuat ruas jalan tol tidak dapat dilintasi kendaraan. Imbas genangan tersebut, ruas jalan tol menuju Bitung dari arah Karawaci di KM 26 terpaksa ditutup dan dialihkan menggunakan jalur biasa. Selain itu, on ramp dari Bitung menuju Merak juga ditutup sementara.

    Imbas genangan banjir tersebut, masyarakat diimbau untuk mencari ruas jalur alternatif lainnya baik dari arah Bitung maupun sebaliknya.

    Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad, Irra Susiyanti menyatakan banjir yang menggenangi Tol Jakarta-Merak Kilometer (KM) 24 pada Ahad (13/11) sore, diduga akibat luapan Sungai Sabi Tangerang yang tidak sanggup menahan debit air.

Sumber berita : https://www.cnnindonesia.com/nasional/20221114090110-20-873294/tol-jakarta-tangerang-masih-terendam-banjir-jalan-ditutup 

Solusi
        Terdapat berbagai solusi, untuk penanganan masalah diatas penanganannya dapat dengan membangun sejumlah tanggul untuk menahan debit air.

Komentar